Memikirkan Ulang Tentang Denominasi: Perspektif Sejarah

Henky Purwanto

Abstract


Questions about denominations always come up from time to time. Believers get confused and question why there are so many denominations, doesn't the Bible teach about the unity of believers, in this case of course including the church. This has made many people reject the emergence of denominations for various reasons such as assuming that denominations are products of the devil because the emergence of denominations often begins with a conflict that is contrary to God's will, namely unity. How many church leaders with different doctrines and interpretations, ideals and also powers finally decided to separate themselves and create a new denomination. Based on these things, this paper is trying to answer this question from a historical point of view of the creation of denominations and then make it the basis for the church or believers to address the various existing denominations. The research method used in this research is descriptive qualitative with historical literature research regarding the origins of denominations and their development, studying the causes of the emergence of various denominations, concluding and then drawing lessons from history that can be used to add insight to church leaders and God's congregation in responding various existing denominations as well as when facing the emergence of new denominations. From research on historical literature, it can be concluded that the solution to the emergence of various kinds of denominations that have sprung up is unity or unity which is carried out through a council which stipulates "no problem" with the emergence of various denominations as long as they stick to orthodox doctrines based on the Bible and mutually agreed upon.

Abstrak

Pertanyaan tentang denominasi selalu muncul dari waktu ke waktu. Orang percaya menjadi bingung dan mempertanyakan mengapa ada begitu banyak denominasi, bukankah Alkitab mengajarkan tentang kesatuan orang percaya, dalam hal ini tentunya termasuk gereja. Hal tersebut membuat ada banyak orang yang menolak munculnya denominasi dengan berbagai alasan seperi misalnya menganggap bahwa denominasi adalah produk dari iblis karena munculnya denominasi seringkali diawali dengan konflik yang bertolak belakang dengan kehendak Allah, yaitu kesatuan. Berapa banyak para pemimpin gereja yang berbeda doktrin dan penafsiran, idealisme dan juga kekuasaan pada akhirnya memutuskan untuk memisahkan diri dan membuat denominasi baru. Berdasarkan hal-hal tersebut maka tulisan ini adalah berusaha menjawab pertanyaan tersebut dari sudut pandang sejarah terciptanya denominasi lalu menjadikan hal itu sebagai dasar bagi gereja atau orang percaya menyikapi berbagai denominasi yang ada. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dekriptif dengan penelitian literatur sejarah mengenai asal mula denominasi dan perkembangannya, mempelajari sebab-sebab munculnya berbagai denominasi, menyimpulkan dan kemudian menarik pelajaran dari sejarah yang dapat digunakan untuk menambah wawasan para pemimpin gereja maupun jemaat Tuhan dalam menyikapi berbagai denominasi yang sudah ada maupun ketika menghadapi kemunculan denominasi baru. Dari penelitian literatur tentang sejarah dapat disimpulkan bahwa solusi terhadap munculnya berbagai macam denominasi yang bermunculan adalah bersatu atau kesatuan yang dilakukan melalui konsili yang menetapkan “tidak mempermasalahkan” kemunculan berbagai denominasi asal tetap berpegang pada doktrin-doktrin orthodok yang berdasarkan Alkitab dan disepakati bersama.


Keywords


Gereja, denominasi, sejarah, konsili, Kristen

Full Text:

PDF PDF

References


Aritonang, Jan. Berbagai Aliran Di Dalam Dan Disekitar Gereja. Edited by Staf Redaksi BPK Gunung Mulia. 10th ed. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1995.

Asry, M. Yusuf. “Aneh Tapi Nyata: Satu Gereja Banyak Denominasi.” Multikultural & Multireligius 12 (2013). https://jurnalharmoni.kemenag.go.id/index.php/harmoni/article/view/193.

Budiman, Sabda, and Yabes Doma. “Relevansi Pemahaman Yang Benar Tentang Gereja Bagi Orang Percaya Masa Kini.” KAPATA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen 2 (2021). http://jurnal-sttba.ac.id/index.php/KJTPK/article/view/27.

Cairns, Earle E. Christianity Through the Centuries. 3rd ed. Michigan: Zondervan Publishing House, 1996.

Carson, D.A. PNTC: The Gospel Accroding to John. Edited by Eerdmans/Apollos. Michigan, 1991.

Douglas, J.D. Ensiklopedi Alkitab Masa Kini Jilid 1 A-L. 3rd ed. Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih/OMF, 2001.

Edwards, Mark. Blackwell Bible Commentaries: John. Australia: Blackwell Publishing, 2004.

Van Den End, Th. Harta Dalam Bejana. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1979.

Enns, Paul. The Moody Handbook of Theologi: Buku Pegangan Teologi Jilid 2. 6th ed. Malang: Literatur SAAT, 2012.

Grudem, Wayne. Systematic Theology: An Introduction to Biblical Doctrine. Michigan: Zondervan Publishing House, 1994.

Handoko, Yakub Tri. “Apakah Beragam Denominasi Gereja Itu Buruk?” Rec.or.Id. Last modified 2017. Accessed September 30, 2022. https://rec.or.id/apakah-beragam-denominasi-gereja-itu-buruk/.

Hegelberg, Dave. Tafsiran Injil Yohanes Pasal 13-21 Dari Bahasa Yunani. 6th ed. Yogyakarta: Andi Offset, 2009. www.pbmr-andi.com.

Islam, Panji, and Cholis Akbar. “Indonesia, Negeri Dengan Pertumbuhan Gereja Tercepat Di Dunia.” Hidayatullah.Com. Last modified 2014. Accessed September 30, 2022. https://hidayatullah.com/spesial/ragam/read/2014/11/13/33142/indonesia-negeri-dengan-pertumbuhan-gereja-tercepat-di-dunia.html.

Lane, Tony. Runtut Pijar. Edited by Staf Redaksi. 8th ed. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2009.

Mish, Frederick C. Merriam-Webster’s Collegiate Dictionary. 10th ed. Britain: An Encyclopedia Britain Publisher, 1993.

Ningsih, Widya Lestari, and Nibras Nada Nailufar. “Reformasi Protestan, Pecahnya Agama Kristen Menjadi Beberapa Aliran.” Kompas.Com. Last modified 2021. Accessed October 8, 2022. https://www.kompas.com/stori/read/2021/07/27/140000479/reformasi-protestan-pecahnya-agama-kristen-menjadi-beberapa-aliran.

Roger, Jack. Presbyterian Creeds: A Guide to the Book of Confessions. The Westminster Press, 1985.

Rohmat. “Mengapa Kekristenan Memiliki Banyak Cabang?” Last modified 2021. Accessed September 30, 2022. https://www.gatra.com/news-504913-gaya-hidup-mengapa-kekristenan-memiliki-banyak-cabang.html.

Ryrie, Charles C. Teologi Dasar JIlid 1. 1st ed. Yogyakarta: Yayasan Andi, 2013.

SH, Pengarang. “Apakah Denominasi Itu?” Sabdaharian.Com. Last modified 2019. Accessed October 6, 2022. https://sabdaharian.com/apa-itu-denominasi/.

Tou, Zhou. “Refleksi Kristen: Mengapa Kekristenan Memiliki Begitu Banyak Denominasi?” Injil Turunnya Kerajaan Allah. Last modified 2022. Accessed October 8, 2022. https://id.kingdomsalvation.org/testimonies/kekristenan-begitu-banyak-denominasi.html.

Towns, Elmer L. Is The Day of Denomination Dead? Nashville: Thomas Nelson Inc, 1798.




DOI: https://doi.org/10.59177/jls.v2i2.177

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


   

 

Alamat: Jln. Kyai Sono, No. 2, Kelurahan Genuk-Ungaran - Kabupaten Semarang, Prov. Jawa tengah

Publisher: Sekolah Tinggi Teologi Kanaan Nusantara

Website: https://sttkn.ac.id/