Kasih Allah Sebagai Pemaknaan Dalam Injil Adalah Kekuatan Allah: Kajian Teologis Roma 1:16-17

Andreas Danang Rusmiyanto

Abstract


Faith in Jesus Christ as the savior who brings salvation is often understood to be something that is common in the eyes of today's believers. This is reflected in several statements made at a meeting in the Christian community. Not being able to interpret the meaning of the Bible is the power of God that saves making a Christian faith often weak in the strength of the principles of truth in salvation. The gospel is power is a meaning of God's love that is so deep in human life in general and believers in particular. To describe this, the author uses a qualitative method with a critical description of a phrase which states that the Bible is the power of God as the meaning of His love. By using literature studies from various sources and exegesis from Romans 1:16 it is believed to be able to provide a correct understanding in interpreting a phrase that has a deep meaning for faith in the savior in today's life.

Abstrak

Iman kepada Yesus Kristus sebagai sang juru selamat yang mendatangkan keselamatan sering kali dipahami menjadi sesuatu yang biasa menurut pemandangan orang percaya masa kini. Hal itu tercermin dari beberapa pernyataan-pernyataan yang disampaikan dalam suatu pertemuan di komunitas Kristen. Kurang dapat memaknai arti dari Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan menjadikan suatu iamn Kristen menjadi seringkali tidak kuat dalam kekuatan prinsip kebenaran dalam keselamatan tersebut. Injil adalah kekuatan adalah suatu makna kasih Allah yang begitu dalam dalam kehidupan manusia pada umumnya dan orang percaya pada khususnya. untuk mendeskripsikan tentang hal itu penulis menggunakan metode kualitatif dengan deskriptif kritis akan suatu frasa yang menyebutkan bahwa Injil adalah kekuatan Allah sebagai makna kasih-Nya. Dengan menggunakan kajian literatur dari berbagai sumber dan eksegesis dari surat Roma 1:16 diyakini dapat memberikan suatu pengertian yang benar dalam memaknai sebuah frasa yang mempunyai arti yang dalam bagi iman kepada sang juru selamat di kehidupan masa kini.



Keywords


Injil, Kekuatan, karya, iman.

Full Text:

PDF

References


Al., Tg. T. et. (1989). Tema-Tema Paulus (H. Nikolaus (Ed.)). Ende.

Alkitab Hidup Berkelimpahan (Life Application Study Bible). (2016). Gandum Mas.

Allen, C. J. (1956). The Gospel According To Paul. Broadman Press.

Arifianto, Y. A., & Dominggus, D. (2020). Deskripsi Teologi Paulus Tentang Misi dalam Roma 1: 16-17. I L L U M I N A T E : Jurnal Teologidan Pendidikan Kristiani, 3(2), 70–83.

Arndt, W. F. (1957). Greek English Lexicon of the NewTestament. Chicago Press.

Barnes, Calvin, Clarke, Henry, MacLaren, Spurgeon, & Wesley. (2015). Romans 7 Commentaries from History’s Most Renowned Theologians and Preachers.

Black, M. (1981). The New Century Bible Commentary Bibile. Eerdmans Publishing.

Bruner, E. (1952). The Letter to the Romans. Westminster Press.

Carson, D., & Guthrie, D. (2017). Tafsiran Alkitab Abad Ke-21. Yayasan Komunikasi Bina Kasih/OMF.

D Douglass, E. (1992). Ensiklopedia Alkitab Masa Kini (YKBK (Ed.)). Yayasan Komunikasi Bina Kasih.

Gea, I. (2018). Beritakan Injil Kepada Segala Makhluk. BIA’: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen Kontekstual, 1(1), 56–69.

Guthrie, D. (1993). Donald Guthrie, Teologi Perjanjian Baru (2nd ed.). BPK Gunung Mulia.

Henry, M. (1961). Commentary on the whole Bible: Genesis to Revelation. cir.nii.ac.jp.

Hultgren, A. (2006). The Scriptural Foundation’s for Paul’s Mission to the Gentiles- Paul and His Theology. books.google.com.

JR, H. L. F. (1995). Kepercayaan Kaum Baptis, Suatu Pedoman. Lembaga Literatur Baptis.

Laia, K. H. (2020). Makna Injil Berdasarkan Roma 1:16-17 Dan Implementasinyabagi Gereja Masa Kini. Manna Rafflesia, 7(1), 1–22.

Lintarwati, I., Anjaya, C. E., & Arifianto, Y. A. (2022). Tanggung Jawab Penginjilan Bagi Orang Percaya: Sebuah Refleksi Teologis 1 Korintus 9: 16-17. KHARISMATA: Jurnal Teologi Pantekosta, 5(1), 81-90.

Moo, D. J. (2014). Encountering the Book of Romans a Theological Survey (B. Academic (Ed.); 2nd ed.).

Morris, L. (1988). The Epistle to the Romans. (D. A. Carson (Ed.)). William B. Eerdmans Publishing Company.

Nazara, S. M. (2021). Logika Keselamatan: Studi Eksegetis Roma 1:16-17. SUNDERMANNJurnal Ilmiah Teologi, Pendidikan, Sains, Humaniora Dan Kebudayaan, 14(2), 67–77.

Stott, R. (1994). The Message of Romans: Good news for the world. Inter-Varsity Press.

Stuttart, V. K. G. (1991). Exegetical Dictionary Of the New Testament. Eerdmans Publishing Company Grand Rapids.

Tridarmanto, Y. (2015). Spiritualitas Rasul Paulus. Gema Teologi, 39(1), 15–32.

Utley, B. (2010). Surat Paulus Kepada: Jemaat Di Roma - … , Texas: Bible Lessons International, 2010. Bible Lessons International.

Wallace, D. (1996). Greek grammar beyond the basics: An exegetical syntax of the New Testament. books.google.com.

Zaluchu, S. E. (2020). Strategi Penelitian Kualitatif Dan Kuantitatif Di Dalam Penelitian Agama. Evangelikal: Jurnal Teologi Injili Dan Pembinaan Warga Jemaat, 4(1), 28–38.




DOI: https://doi.org/10.59177/veritas.v5i2.237

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Andreas Danang Rusmiyanto

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

     

 

Alamat: Jln. Kyai Sono, No. 2, Kelurahan Genuk-Ungaran - Kabupaten Semarang, Prov. Jawa tengah

Publisher: Sekolah Tinggi Teologi Kanaan Nusantara

Website: https://sttkn.ac.id/